Program dalam metode Asqolan terdiri dari program pokok dan pendukung. program pokok adalah program yang harus dijalankan oleh setiap penghafal baik intensif, reguler ataupun ireguler. Program pendukung adalah program tambahan yang diperuntukkan untuk mendukung program pokok dan disesuaikan dengan kondisi kebutuhan penghafal.
- Setoran tanpa salah: setoran akan dianggap lulus jika penghafal tidak melakukan kesalahan bacaan
- Setoran Muraja’ah ABC: setoran muraja’ah ABC adalah penghafal menyetorkan hafalan baru ditambah muraja’ah tiga setoran hafalan sebelumnya.
- Ujian per-juz: yaitu proses menguji kekuatan hafalan setiap selesai akhir juz yang dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan, setiap selesai 1juz, 3juz, 5juz dan 10juz.
- Tasmi perkelipatan 5juz: Santri mentasmikan hafalan 5juz dan kelipatannya secara bertahap di hadapan guru pembimbing.
- Tilawah Mandiri: untuk menguatkan hafalan dan membiasakan santri dalam membaca Al-Qur’an sebelum dan sesudah menyetorkan hafalan.
- Talaqqi Tahsin: proses menguatkan bacaan Al-Qur’an penghafal dengan contoh langsung dari Muhaffizh.
- Wirid Harian: proses mengulang hafalan secara mandiri dengan ukuran tertentu sesuai dengan jumlah capaian hafalan.
- Qiyam bil Qur’an: mengulang hafalan dalan sholat.
- Tasm’i Tsuna’i: adalah tasm’i yang dilakukan oleh dua orang penghafal dengan saling menyimak hafalan masing-masing.
- Taujih Qur’ani: Taujih seputar adab dan hadits qur’ani, taujih diberikan secara rutin kepada para penghafal untuk memberikan motivasi dan inspirasi yang akan menguatkan mereka dalam proses mengahafal.
- MHQ: merupakan salah satu sarana untuk menguatkan hafalan dan memotivasi semangat para penghafal.
- Rihlah Qur’aniyah: sarana penyegaran dengan berbagai kegiatan selingan, seperti: Al-Goz Qur’ani, Kisah-kisah Qur’ani, Ziyaroh Ahlul Qur’an, Mukhoyyam Qur’ani
- Tasm’i Syi’ar: tasmi yang dilakukan di hadapan masyaratak umum dengan tujuan mensyiarkan Al-Qur’an ditengah masyarakat umum.
- Haflah Wisuda